Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan melalui KKLP Pembinaan dan Bahasa Hukum mengadakan kegiatan Bengkel Sastra bagi Siswa dan Pelatih Musikalisasi Puisi Se-Sulselbar Tahun 2024 pada tanggal 27—28 Mei 2024 di Hotel Novotel Makassar. Peserta kegiatan adalah pemenang Festival Musikalisasi Puisi (FMP) Tingkat Cabang Dinas Pendidikan [dan Kebudayaan] Se-Sulselbar Tahun 2024 yang terdiri atas satu siswa yang mewakili tim musikalisasi puisi sekolahnya dan satu guru pendamping/pelatih. Kegiatan ditujukan untuk memberikan pembekalan kepada peserta sebelum mereka berkompetisi di tingkat provinsi dan di tingkat nasional.
Bengkel Sastra dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan yang diwakili Sekretaris Dinas, Andi Ibrahim. Dalam sambutannya, Sekretaris Dinas menyatakan bahwa Dinas Pendidikan mendukung upaya yang dilakukan Balai Bahasa dalam “membengkelkan” para siswa dalam bidang sastra, khususnya musikalisasi puisi. Beliau mengapresiasi para kepala cabang dinas se-Sulselbar yang telah melakukan seleksi FMP di tingkat cabang dinas pendidikan.
Sementara itu, Kepala BBP Sulsel, Ganjar Harimansyah, mengucapkan terima kasih kepada Dinas Pendidikan Prov. Sulsel, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Prov. Sulbar, Kemenang Prov. Sulsel, dan Kemenang Prov. Sulbar yang telah berkolaborasi dengan BBP Sulsel dalam pelaksanaan FMP tingkat cabang dinas se-Sulselbar. Secara khusus, Ganjar menyampaikan terima kasih kepada para kepala cabang dinas (KCD) pendidikan se-Sulselbar dan berharap para KCD dapat hadir pada FMP tingkat provinsi yang akan dilaksanakan 27—30 Juni di hotel yang sama untuk mendukung perwakilan masing-masing.
Kepala Balai Bahasa juga melaporkan kepada Sekretaris Dinas bahwa Balai Bahasa telah membentuk komunitas musikaliasi puisi dengan diberi nama Kompensasi (Komunitas Pencinta Musikalisasi Puisi). Komunitas ini akan menjadi wadah bagi para pegiat sastra di sulselbar dalam mengekspresikan gagasan dan kreativitas mereka di bidang musikalisasi puisi. Para anggota komunitas mengemban tugas dan tanggung jawab untuk meningkatkan apesiasi masyarakat, khususnya para siswa di sekolah, terhadap musikalisasi puisi.
